Jumat, 06 April 2012

Impian...

Rindu terasa membuncah tanpa ku sadari
Rasa semakin tak terarah saat aku mencoba berdiri
Selalu ada rindu, rindu dan rindu
Entah pada siapa rindu ini akan kutautkan
Entah sampai kapan keraguan ini akan terus bertahan
Dia hadir menutup ketidakpastian
Dia ada diantara ketakutan dan ketidakberdayaan
Dia ada dalam alunan lagu yang berdendang
Akupun belum berani berterus terang
Meski hanya dalam dada yang lapang
Tuhan………
Berikan aku keyakinan di dalam keraguan
Berikan aku impian diatas keyakinan
Untukmu Impian, kupasang seribu harapan

Do Best for Your Drems. . ..

Saat kita terbangun di pagi yang cerah terdapat dua pilihan yang harus kita pilih, yaitu melanjutkan mimpi indah kita ATAU membuat impian kita menjadi kenyataan yang indah. Kebanyakan orang hanya menganggap mimpi adalah suatu hal yang sepele dan hanyalah khayalan semata. Seharusnya mimpi yang kita punya jangan hanya dijadikan sebuah khayalan saja, tapi jadikan juga sesuatu tujuan (goal) yang ingin kita raih dan kita idam-idamkan untuk menjadi kenyataan di masa depan atau bisa kita sebut dengan IMPIAN. Kita harus mengubah mimpi kita menjadi impian, karena apabila menjadi sebuah impian kita bertekad dengan sungguh-sungguh dalam menggapainya.
Tapi perlu diketahui bahwa mimpi yang sudah menjadi impian pun tidak ada artinya apabila tidak ada usaha untuk merealisasikannya menjadi kenyataan. Bangunlah dari tidur kita lalu capai dan raihlah impian kita! Saya pernah mendengar kata yang sangat menginspirasi dari film Sang Pemimpi karya Andrea Hirata yaitu, "Bukanlah seberapa besar mimpi Anda, tapi seberapa besar Anda untuk mimpi Anda."
Semua orang-orang sukses di dunia tidak akan pernah sukses tanpa punya mimpi di awal karirnya. Karena saat kita bertekad untuk mau menjadi orang sukses, yang PALING penting itu bukanlah berani gagal, take action, bangkit setelah jatuh, mental baja. Bagaimana kita mau melakukan itu semua kalau mimpi dan tujuan belum ada? Maka yang paling penting, pertama kali, adalah PUNYA MIMPI. Tanpa adanya mimpi dan impian dari Thomas Alva Edison, Wright bersaudara, dan Graham Bell sekarang manusia di bumi mungkin tidak mengenal yang namanya lampu bohlam, pesawat terbang,dan telepon. Itu mengatakan bahwa segala sesuatu berawal dari mimpi. Maka pilihlah suatu mimpi dan berikan yan terbaik untuk mimpi itu. . . .    :D